Pada hari ini, rabu (2/3/22) rombongan siswa dan guru Madrasah Aliyah Nurul Huda Pringsewu mengunjungi Politeknik Negeri Lampung, tepatnya di Polinela Organik Farm (POF). Sekolah yang berbasis pondok pesantren ini mengajak siswanya yang berjumlah 64 orang dan sejumlah guru. Rombongan tiba di POF pada pagi hari pukul 09.30 WIB dan disambut oleh Kepala Humas Politeknik Negeri Lampung, Ir. Teguh Budi Trisnanto, M.Si dan Dr. Dulbari, SP., M.Si., selaku Ketua Pengelola POF. Dalam kunjungan ini mengusung tema mengenalkan perguruan tinggi dan budidaya tanaman kepada siswa.

Kepala Humas Politeknik Negeri Lampung, Ir. Teguh Budi Trisnanto, M.Si menyampaikan ucapan selamat datang kepada seluruh siswa dan rombongan MA Nurul Huda Pringsewu. Dalam sambutannya, beliau juga memotivasi agar siswa dapat menuntut ilmu setinggi mungkin.

Selanjutnya kepala MA Nurul Huda Pringsewu, Siti Zubaidah juga menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan dari Politeknik Negeri Lampung. Dalam kunjungan yang bertujuan untuk mengenalkan perguruan tinggi kepada siswa, harapannya agar minat siswa untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi dapat meningkat dari yang sebelumnya hanya 50% siswa yang melanjutkan studi dapat meningkat menjadi 75% hingga 100%.

Penjelasan mengenai Polinela  Organik Farm (POF) disampaikan oleh Ketua Pengelola POF, Dr. Dulbari, SP., M.Si. Beliau mengenalkan POF adalah tempat untuk belajar pertanian organik yaitu budidaya tanaman secara organik atau tidak menggunakan bahan kimia. Polinela  Organik Farm (POF) ini juga telah mendapatkan sertifikat organik yaitu Sertifikat Prima 3 dari OKKPD Provinsi Lampung dan Sertifikat Organik dari LSO InOfice.

Setelah acara ramah tamah, rombongan diajak mengunjungi area POF dengan didampingi dosen dan PLP Program Studi Tanaman Pangan. Selain diperkenalkan dengan berbagai macam tanaman dan fasilitas yang ada pada area POF, oleh Ir. Yuriansyah, M.Si, selaku Dosen Program Studi Tanaman Pangan. pada kesempatan kali ini juga diperkenalkan cara pembuatan pupuk organik cair yang dijelaskan.

Pada akhir acara terdapat diskusi dan tanya jawab yang disampaikan oleh siswa dan dosen. Salah satunya yaitu dari siswa yang berasal dari Suoh, Lampung Barat. Ada beberapa pertanyaan diantaranya yaitu apa sajakah penyakit yang terdapat pada tanaman kakao dan bagaimana cara memodifikasi iklim mikro. Pada kesempatan ini Dosen Program Studi Tanaman Pangan, Lina Budiarti, SP., M,Si dan Hidayat Saputra SP., M,Si yang menjawab pertanyaan dari siswa. Dalam penjelasannya beberapa penyakit kakao antara lain penyakit karat daun, busuk buah dan busuk batang. Penyakit dapat disebabkan oleh cendawan dan bakteri, sehingga pengendaliannya dapat menggunakan fungisida jika tersebab jamur dan menggunakan bakterisida jika tersebab bakteri. Kemudian untuk iklim mikro dapat dimodifikasi dengan cara mengatur jarak tanam, sanitasi lahan dan mengurangi naungan untuk menjaga kelembaban agar mengurangi serangan penyakit tanaman. Pada sesi tanya jawab, terdapat juga doorprise yang dibagikan kepada siswa dan guru yang dapat menjawab pertanyaan dan juga yang memberikan pertanyaan kepada pihak Polinela.

Acara ditutup dengan penyerahan cinderamata oleh kepala MA Nurul Huda Pringsewu kepada Dr. Dulbari, SP., M.Si., beliau juga menyampaikan ucapan terima kasihnya atas kesempatan yang diberikan dan memohon maaf jika ada jika ada perbuatan dari siswa yang kurang berkenan.

Polinela, Selasa (11/01/2022). Mahasiswa Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Musi Rawas (UNMURA) melakukan kunjungan ke Politeknik Organic Farm (POF) Politeknik Negeri Lampung. Univeritas Musi Rawas merupakan perguruan tinggi yang berlokasi di Jl. Sultan Mahmud Badarrudin II Kelurahan Air Kuti Kecamatan Lubuklinggau Timur I Kota Lubuklinggau Propinsi Sumatera Selatan. Rombongan terdiri dari 109 orang mahasiswa dan 11 orang dosen yang didampingi oleh Dekan Fakultas Pertanian, Bapak Hermanto, SE., M.Si.

Rombongan diterima oleh Ir. Hery Sutrisno, M.P., selaku Ketua Jurusan Budidaya Tanaman Pangan dan Dr. Dulbari, SP., M.Si., selaku Ketua Pengelola POF. Dalam kesempatan tersebut Ketua POF menjelaskan, “Teaching Farm Pertanian Organik merupakan sarana pembelajaran dalam bentuk unit produksi yang khusus mengelola kegiatan pertanian organik dengan nama Polinela Organic Farm (POF) yang berdiri sejak tahun 2019 dan berada di bawah Program Studi Produksi Tanaman Pangan Jurusan Budidaya Tanaman Pangan Politeknik Negeri Lampung. Polinela Organic Farm saat ini telah mendapatkan Sertifikat Prima 3 dari OKKPD Provinsi Lampung dan Sertifikat Organik dari LSO InOfice. Luas lahan 1,5 ha dengan berbagai jenis tanaman : sayuran, palawija, padi, aneka umbi, aneka kacang, tanaman obat, tanaman buah, dan tanaman refugia. Fasilitas yang tersedia : Bangsal praktik, bangsal pupuk organik, bangsal edamame, lab sawah mini, lab aquaponik, dan kolam bioflok. Produk Yang dihasilkan : pupuk organik padat, pupuk organik cair, dekomposer, pestisida nabati, dan aneka sayuran organik. Layanan Jasa : POF juga menyediakan layanan jasa pelatihan kompetensi tentang pertanian organik, kegiatan magang industri dan kunjungan lapangan. Produk Unggulan : 1. Pupuk Organik, 2. Edamame, dan 3. Beras Hitam”.

Setelah mendapatkan penjelasan tentang POF, mahasiswa dan dosen dari Program Studi Agroteknologi UNMURA berkunjung ke area POF yang dipandu oleh beberapa orang dosen dan PLP Program Studi Produksi Tanaman Pangan. Dalam kesempatan tersebut, Ir. Yuriansyah, M.Si. dan Hidayat Saputra, S.P., M.Si. menjelaskan tentang proses pembuatan pupuk organik padat, pupuk organik cair, dekomposer, pestisida nabati dengan fasilitas bangsal praktik, bangsal pupuk organik, bangsal edamame, lab sawah mini, lab aquaponik, dan kolam bioflok. Rombongan juga berkesempatan menyaksikan secara langsung pembuatan pestisida organik berbahan daun sirsak yang dilakukan oleh mahasiswa program studi Produksi Tanaman Pangan Polinela.

Sebelum rombongan meninggalkan POF diadakan acara ramah tamah di Bangsal Utama POF. Pada acara tersebut Ketua HIMA Agroteknolgi UNMURA, Widodo Kalalo yang menyapaikan kesan dan pesan, “banyak hal yang dapat kami pelajari di sini, kami sangat tertarik dengan pengelolaan limbah menjadi pupuk organik dan pembuatan pestisida organik berbahan dasar daun sirsak, kami berharap teknologi yang diterapkan di POF Polinela dapat diterapkan UNMIRA”. Pesan dan kesan berikutnya dari salah satu mahsiswa, Putri Tiara Putri, mengatakan: “terima kasih atas sambutan dan bimbingannya, kunjungan ini memberikan wawasan dan akan berusaha kami iterapkan di kampus kami, pesan kami semoga kakak dari Polinela dapat berkunjung ke UNMURA”.

Bapak Sutejo, Pembantu Dekan I UNMURA dalam sambutanya mengatakan: “segala usaha tidak harus dimulai dari yang besar, sebagaimana telah dicontohkan oleh Polinela yang mampu mengolah sampah menjadi pupuk organik dan mempunyai nilai jual yang tinggi, di dekat kampus UNMURA terdapat banyak sekali sampah yang bisa dijadikan bahan dasar pupuk organik. Kami berharap UNMURA dan Polinela dapat menjalin kerjasama.

Ketua Jurusan Budidaya Tanaman Pangan, Ir. Hery Sutrisno, M.P., menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan dari UNMURA, “kunjungan ini merupakan penghargaan bagi kami, kami mohon maaf tidak bisa menyambut secara resmi, semoga kita bisa menjalin kerjasama dan berkolaborasi dengan UNMURA”.

Dekan Fakultas Pertanian UNMURA, Bapak Hermanto, SE., M.Si., menyampaikan: “Atas nama UNMURA kami ucapkan terima kasih kepada Polinela dan seluruh jajaran, Ketua Jurusan Budidaya Tanaman Pangan dan POF Polinela atas sambutanya, setelah diadakannya kunjungan ini kami berharap diadakannya MoU antara UNMURA dengan Polinela dalam rangka pencakokan hibah penelitian dan transfer teknologi. Kami sangat terkesan dengan mahasiswa Polinela, mereka sangat terampil dalam mengaplikasikan teknologi pertanian khususnya dalam pengelolaan kegiatan pertanian organik, saya berharap hal ini dapat dijadikan contoh oleh mahasiswa program studi Agroteknologi UNMURA dan bisa dipraktikan sepulang dari kunjungan ini”.

Tulisan Artikel Dikutip dari: Mahasiswa Prodi Agroteknologi UNMURA Kunjungi POF Polinela – Politeknik Negeri Lampung

Politeknik Negeri Lampung melalui Program Studi D3 Produksi Tanaman Pangan Jurusan Budidaya Tanaman Pangan membuka Program Studi D2 Jalur Cepat Pertanian Organik, kerjasama dengan SMK dan Mitra DUDIKA.  Puncak Kegiatan berlangsung pada hari Kamis(9/12/2021) secara Virtual (Online) melalui Aplikasi Zoom dan Kanal Youtube Polinela dan secara langsung di GSG Polinela dengan penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19.

Acara dikemas dengan tagline Gebyar Pertanian Organik Polinela 2021. Ketua Pelaksana sekaligus Ketua Program Studi (Prodi) Produksi Tanaman Pangan, Dr.Dulbari,SP.M.Si menyampaikan kegiatan hari ini  (9/12) merupakan rangkaian pembukaan prodi baru yang diberi nama Program Studi D2 Jalur Cepat (Fast Track) Pertanian Organik Polinela. Dimana, Program ini berkerjasama dengan SMK dan Dunia Industri. “Ini merupakan mandatori dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi (Kemendikbudiktiristek) setelah mendapatkan izin rencana pembukaan D2 Fast Track (Jalur Cepat) Pertanian Organik yang berkerjasama dengan SMK dan Dunia Industri,”jelasnya.

Untuk 11 SMK yang melakukan Mou dan Penandatangan Kerjasama (PKS) untuk D 2 Fast Track Pertanian Organik diantaranya,  SMK N 1 Gedong Tataan (Lampung),  SMK N 2 Metro (Lampung), SMK N SPP (Lampung), SMK N 2 Banjit (Lampung),  SMK N 1 Katibung (Lampung),  SMK N 1 Tanjung Batu (Sumsel),  SMK N 5 Banyuasin (Sumsel),  SMK N 2 Tugu Mulyo (Sumsel), SMK N 1 Lempuing OKI (SumSel),  SMK N 1 Lempuing Jaya (SumSel), dan  SMK N 1 Sekampung (Lampung).

Sementara tiga mitra industri yang melakukan Mou dan Penandatangan Kerjasama (PKS) untuk D2 Fast Track diantaranya, Maporina (Lampung), Tani Organik Merapi TOM (Yogyakarta), InOfice (Bogor).

Selain penandatangan kerjasama juga Penyerahan Sertifikat dan Paten kepada Pimpinan Polinela. Diantaranya, Sertifikat Organik (InOfice), Sertifikat Prima 3 (OKKPD Provinsi Lampung),Merk Polinela Organic Farm (Paten dari Kemenkumham RI). “Tiga Sertifikat ini telah berhasil diraih oleh Pusat Unggulan Teknologi Pertanian Organik Program Studi Produksi Tanaman Pangan Politeknik Negeri Lampung.

“Pusat Unggulan Teknologi Pertanian Organik merupakan tempat pembelajaran bidang kompetensi pertanian organik tanaman yang berada di kampus dan sudah mendapat pengakuan dari Lembaga Sertifikasi Organik (LSO).  Jadi, ketika Prodi D2 Fast Track Pertanian Organik  Polinela dibuka, mahasiswa akan mendapatkan pengalaman pembelajaran secara nyata dalam pengelolaan sistem Pertanian organik,” sebut Dr.Dulbari

Pembukaan Gebyar Pertanian Organik dan Pelaksanaan MOU dan PKS dalam rangka Percepatan Pembukaan Prodi D2 Fast Track Pertanian Organik Polinela ini mendapatkan apresiasi langsung oleh Pembantu Direktur I (Pudir I)  bidang Akademik Dwi Puji Hartono,SP,MS (Mewakili Direktur Polinela,Dr. Ir. Sarono, M.Si). Ia berharap dengan MOU dan PKS dengan SMK dan Mitra Industri ini semakin mempercepat program D2 Fast Track Pertanian Organik yang akan dibuka Polinela.”Karena bagaimanapun input mahasiswa yang akan masuk dalam program D2 Fast Track ini adalah SMK artinya harus ada sinergitas. Selain itu dengan Sinergitas dengan Mitra Industri  juga tak kalah penting misalnya dalam penyusunan kurikulum, pelaksanaan praktek magang temasuk tempat bekerja juga dunia industri dengan adanya puncak acara ini adalah merupakan kolaborasi antara Polinela, SMK dan Industri akan semakin kita perkuat.”

Gebyar Organik Polinela 2021 juga diisi dengan talkshow tentang  Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) pada Sektor Pertanian oleh Ketua MAPORINA Lampung oleh Ela Siti Nuryamah, S.Sos.I yang sekaligus merupakan Anggota DPR-RI Komisi XI. Ela menyambut baik dibukanya Prodi D2JC Pertanian Organik di Politeknik Negeri Lampung dan berharap dapat disinergikan dengan program pemerintah daerah dan pemerintah pusat dalam pengembangan pertanian organik secara luas.

Kegiatan Gebyar Organik juga diisi dengan pameran produk-produk organik yang dilakukan oleh Polinela Organic Farm, Masysrakat Pertanian Organik Indonesia (MAPORINA) Wilayah Lampung, dan Kelompok Tani Organik binaan Dinas Ketahanan.